Wednesday, 18 August 2010

Akhir Zaman menurut sains Alkitab (End of World according to Biblical Science - English version below)

Mark Dohar Simatupang, ST

AKHIR ZAMAN
MENURUT SAINS ALKITAB
“Sebuah penelitian terhadap informasi Tuhan Yesus Kristus dalam Matius 24:37-39”

24:37 "Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.
24:38 Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera,
24:39 dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.



Zaman Nuh!

Urutan peristiwa Nuh.

A. Kejahatan manusia karena kawin campur menjadi penyebab utama murka Allah. (Kejadian 6:1-8).

B. Penegasan Allah untuk memusnahkan bumi beserta isinya. (Kejadian 6:9-13).

C. Pembangunan bahtera Nuh sebagai berita keselamatan bagi manusia zaman itu. (Kejadian 6:14-16).

D. Berita keselamatan bagi yang percaya -bagi Nuh dan keluarganya- yaitu jika mereka mengindahkan peringatan Allah. (Kejadian 6:17-22).

E. Pemusnahan Bumi (Kejadian 7:1-24)


Penjelasan setiap peristiwa.

A. Kejahatan manusia karena kawin campur menjadi penyebab utama murka Allah. (Kejadian 6:1-8).

6:1. Ketika manusia itu mulai bertambah banyak jumlahnya di muka bumi, dan bagi mereka lahir anak-anak perempuan,
6:2 maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka mengambil isteri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka.
6:3. Berfirmanlah TUHAN: "Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja."
6:4. Pada waktu itu orang-orang raksasa ada di bumi, dan juga pada waktu sesudahnya, ketika anak-anak Allah menghampiri anak-anak perempuan manusia, dan perempuan-perempuan itu melahirkan anak bagi mereka; inilah orang-orang yang gagah perkasa di zaman purbakala, orang-orang yang kenamaan.
6:5 Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata,
6:6. maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya.
6:7 Berfirmanlah TUHAN: "Aku akan menghapuskan manusia yang telah Kuciptakan itu dari muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang-binatang melata dan burung-burung di udara, sebab Aku menyesal, bahwa Aku telah menjadikan mereka."
6:8. Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN.


Penjelasan ayat 2 adalah: Anak-anak Allah adalah keturunan Set (yaitu mereka yang tidak diusir dari hadapan Tuhan). Sedangkan anak-anak manusia adalah keturunan Kain (yang diusir jauh dari hadapan Tuhan). Hal ini dibedakan dari cara Alkitab menuliskan silsilah keturunan Adam (Kejadian 5) yaitu semua keturunan Set dijelaskan dengan partilier dan lengkap dengan usia mereka di bumi.

B. Penegasan Allah untuk memusnahkan bumi beserta isinya. (Kejadian 6:9-13).

6:9 Inilah riwayat Nuh: Nuh adalah seorang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sezamannya; dan Nuh itu hidup bergaul dengan Allah.
6:10 Nuh memperanakkan tiga orang laki-laki: Sem, Ham dan Yafet.
6:11. Adapun bumi itu telah rusak di hadapan Allah dan penuh dengan kekerasan.
6:12 Allah menilik bumi itu dan sungguhlah rusak benar, sebab semua manusia menjalankan hidup yang rusak di bumi.
6:13. Berfirmanlah Allah kepada Nuh: "Aku telah memutuskan untuk mengakhiri hidup segala makhluk, sebab bumi telah penuh dengan kekerasan oleh mereka, jadi Aku akan memusnahkan mereka bersama-sama dengan bumi.

Ayat 9 menunjukkan mengapa Nuh tidak turut dimusnahkan. Sekalipun demikian ternyata dosa tidak terhapus seturut dengan adanya air Bah (buktinya manusia sekarang adalah keturunan Nuh yang benar dan tak bercela itu), karena sesungguhnya semua manusia telah berdosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan upah dosa ialah maut (Roma 3:23; 6:23).

C. Pembangunan bahtera Nuh sebagai berita keselamatan bagi manusia zaman itu. (Kejadian 6:14-16).

6:14 Buatlah bagimu sebuah bahtera dari kayu gofir; bahtera itu harus kaubuat berpetak-petak dan harus kaututup dengan pakal dari luar dan dari dalam.
6:15 Beginilah engkau harus membuat bahtera itu: tiga ratus hasta panjangnya, lima puluh hasta lebarnya dan tiga puluh hasta tingginya.
6:16 Buatlah atap pada bahtera itu dan selesaikanlah bahtera itu sampai sehasta dari atas, dan pasanglah pintunya pada lambungnya; buatlah bahtera itu bertingkat bawah, tengah dan atas.

1 hasta = 45 cm. Bahtera sebesar itu baru dapat disaingi pada abad ke-20 oleh kapal ratu Inggris “Queen Mary” (4300 tahun kemudian). Tepatnya, 135 meter panjang, 22,5 meter lebar dan 13,5 meter tinggi dengan kapasitas 43.300 ton.

D. Berita keselamatan bagi yang percaya -bagi Nuh dan keluarganya- yaitu jika mereka mengindahkan peringatan Allah. (Kejadian 6:17-22).


6:17 Sebab sesungguhnya Aku akan mendatangkan air bah meliputi bumi untuk memusnahkan segala yang hidup dan bernyawa di kolong langit; segala yang ada di bumi akan mati binasa.
6:18 Tetapi dengan engkau Aku akan mengadakan perjanjian-Ku, dan engkau akan masuk ke dalam bahtera itu: engkau bersama-sama dengan anak-anakmu dan isterimu dan isteri anak-anakmu.
6:19 Dan dari segala yang hidup, dari segala makhluk, dari semuanya haruslah engkau bawa satu pasang ke dalam bahtera itu, supaya terpelihara hidupnya bersama-sama dengan engkau; jantan dan betina harus kaubawa.
6:20 Dari segala jenis burung dan dari segala jenis hewan, dari segala jenis binatang melata di muka bumi, dari semuanya itu harus datang satu pasang kepadamu, supaya terpelihara hidupnya.
6:21 Dan engkau, bawalah bagimu segala apa yang dapat dimakan; kumpulkanlah itu padamu untuk menjadi makanan bagimu dan bagi mereka."
6:22. Lalu Nuh melakukan semuanya itu; tepat seperti yang diperintahkan Allah kepadanya, demikianlah dilakukannya.

Sebenarnya pembuatan bahtera Nuh adalah Injil pada masa itu. Tentu saja agak mengejutkan bagi banyak orang disekitar Nuh yang melihat dia dan anak-anaknya membangun rumah terbalik (tidak terpikir sebagai perahu besar untuk 8 orang bukan?). Tentunya Nuh sudah berulang-ulang menyampaikan berita murka Allah ini pada orang-orang sekitarnya. Bahkan mungkin hanya ejekan yang diterima oleh Nuh dan keluarganya. Pembuatan bahtera sebesar itu tentunya memakan waktu lama dan merupakan tenggang waktu kasih Allah bagi orang banyak yang mau mendengar berita dari Nuh.


E. Pemusnahan Bumi (Kejadian 7:1-24).

Proses pemusnahan bumi melalui beberapa tahap yang menarik untuk dilihat dan dipikirkan.

1. Pawai binatang (Kejadian 7:1-9)

7:1. Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Nuh: "Masuklah ke dalam bahtera itu, engkau dan seisi rumahmu, sebab engkaulah yang Kulihat benar di hadapan-Ku di antara orang zaman ini.
7:2 Dari segala binatang yang tidak haram haruslah kauambil tujuh pasang, jantan dan betinanya, tetapi dari binatang yang haram satu pasang, jantan dan betinanya;
7:3 juga dari burung-burung di udara tujuh pasang, jantan dan betina, supaya terpelihara hidup keturunannya di seluruh bumi.
7:4 Sebab tujuh hari lagi Aku akan menurunkan hujan ke atas bumi empat puluh hari empat puluh malam lamanya, dan Aku akan menghapuskan dari muka bumi segala yang ada, yang Kujadikan itu."
7:5. Lalu Nuh melakukan segala yang diperintahkan TUHAN kepadanya.
7:6 Nuh berumur enam ratus tahun, ketika air bah datang meliputi bumi.
7:7 Masuklah Nuh ke dalam bahtera itu bersama-sama dengan anak-anaknya dan isterinya dan isteri anak-anaknya karena air bah itu.
7:8 Dari binatang yang tidak haram dan yang haram, dari burung-burung dan dari segala yang merayap di muka bumi,
7:9 datanglah sepasang mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu, jantan dan betina, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh.

Seharusnya tetangga-tetangga Nuh cukup terganggu dengan pawai binatang yang datang ke Bahtera Nuh. Seharusnya itu menjadi tanda awas bagi mereka. Bayangkan mulai semut sampai gajah berarak menuju bahtera itu, dan anehnya mereka kompak sepasang sepasang, tidak melebihi yang difirmankan Allah. Juga tidak saling menerkam antara carnivora dan herbivora. Itu suatu tanda yang jelas tentang Injil yang diberitakan Nuh.


2. Keanehan bertambah (Kejadian 7:10)

7:10 Setelah tujuh hari datanglah air bah meliputi bumi.

Keanehan bertambah, setelah semua binatang masuk, mereka dapat diam tenang menunggu selama tujuh hari lagi baru hujan turun. Tanda-tanda zaman semakin jelas.

3. Sesuatu yang tidak pernah terjadi kemudian terjadi (Kejadian 7:11,12)

7:11. Pada waktu umur Nuh enam ratus tahun, pada bulan yang kedua, pada hari yang ketujuh belas bulan itu, pada hari itulah terbelah segala mata air samudera raya yang dahsyat dan terbukalah tingkap-tingkap di langit.
7:12 Dan turunlah hujan lebat meliputi bumi empat puluh hari empat puluh malam lamanya.

Apakah yang tidak pernah terjadi dan kemudian terjadi di bumi saat itu? Ya, tepat! HUJAN.
Mengapa hujan? Karena peristiwa ini baru dicatat sejak air bah. Alkitab sangat transparan dalam melaporkan kejadian demi kejadian. Alkitab merupakan kitab suci sekaligus sebuah catatan sejarah yang terbukti otentik. Sebelum air bah tidak ada hujan (tentunya juga tidak ada pelangi, karena pelangi adalah peristiwa pembiasan cahaya matahari pada titik-titik embun air setelah hujan). Hal ini dijelaskan dalam Kejadian 2:5,6:

2:5 belum ada semak apapun di bumi, belum timbul tumbuh-tumbuhan apapun di padang, sebab TUHAN Allah belum menurunkan hujan ke bumi, dan belum ada orang untuk mengusahakan tanah itu;
2:6 tetapi ada kabut naik ke atas dari bumi dan membasahi seluruh permukaan bumi itu--


Penjelasan pasal 2 ini mengarahkan para peneliti meneliti maksud ayat 11 dari Kejadian pasal 7 tentang riwayat Nuh. Yaitu: “terbelah segala mata air samudera raya yang dahsyat dan terbukalah tingkap-tingkap di langit”. (Perlu diperhatikan bahwa mata air samudera raya dibedakan dengan tingkap-tingkap langit).

Ternyata dahulu bumi dilapisi selubung udara jenuh air yang sewaktu-waktu naik-turun membasahi bumi. Hal ini membuat jelas mengapa orang-orang sebelum air bah memiliki umur yang panjang (rata-rata 600-800 tahun). Sebelum zaman Nuh tidak ada satu radiasipun dari matahari yang menembus ke permukaan bumi, sehingga tidak ada pengerusakan sel pada manusia.

Penelitian abad ini menemukan bahwa setiap manusia mengalami cacat sel dalam DNA/RNA-nya akibat radiasi matahari. Sehingga jika sel kecacatan itu saling bertemu (perkawinan) maka keturunan yang dihasilkan akan cacat. (Contoh: Albino, Jari lebih, dll). Sehingga perkawinan sedarah akan memiliki persentase keturunan cacat yang sangat besar. Tetapi perkawinan dengan jarak kekeluargaan yang jauh mengurangi kecacatan itu, karena sel yang baik menutupi sel yang cacat. Demikian juga pengaruhnya pada penurunan kualitas jasmani manusia yaitu usia manusia dari 120 tahun (Kejadian 6:2) menjadi 80 tahun kemudian 70 tahun (Mazmur 90).

Turunnya hujan dapat dipastikan berasal dari pecahnya selubung air jenuh tersebut. Sedangkan terbukanya segala mata air samudera diperkirakan sebagai akibat gangguan vulkanik dari perut bumi yang menyebabkan panas sehingga bebatuan yang dipanasi pada batas lelehnya melepaskan molekul air (H2O). Karena setiap molekul batu mengikat beberapa molekul air. Hal ini dapat dilihat pada setiap letusan gunung berapi. Letusan magma itu selalu disertai hujan deras dan banjir lumpur.

Untuk itu, tentunya harus ada sesuatu yang terjadi pada planet bumi yang mengakibatkan gangguan pada atmosfer dan inti bumi tersebut.

Para ilmuan menemukan bahwa pada waktu terjadinya air bah terjadi juga kejadian kosmis yang mempengaruhi bumi. Yaitu sebuah benda langit yang sangat besar melewati dan hampir menabrak bumi. Inti ekor benda langit diketahui tidak selalu merupakan benda panas, bisa juga merupakan benda es. Hal ini menjelaskan mengapa ada dua tumpukan es pada bumi, yaitu di kutub utara dan selatan (keunikan yang tidak dimiliki planet lainnya). Lapisan es itu berasal dari pecahan benda langit itu yang bersinggungan dengan atmosfir bumi, menyebabkan juga bentuk bumi yang sedikit elips, seperti tertekan pada kutub-kutubnya. Hal ini diperkirakan juga penyebab adanya guratan besar pada kulit bumi (patahan pada kerak bumi-sirkum).

Dari berkas-berkas astronomi kuno, ada banyak planet-planet yang sekarang dengan mudah dapat terlihat, namun tidak tercatat pada berkas tersebut. Hal ini dimungkinkan karena penelitian telah menyimpulkan bahwa planet juga bisa terjadi dari benda langit yang tadinya bergerak (meteor ataupun komet) dan terjebak dalam sistem gravitasi suatu bintang (misalnya matahari). Kemiringan poros tiap planet yang tidak seragam membuktikan hal ini. Arti kata planet itu sendiri adalah “benda sesat”.

Dari Kejadian 7:13-24 kita dapat melihat bagaimana seluruh bumi ditenggelamkan dalam air bah. Dan selama 150 hari air itu menguasai bumi sehingga matilah semua yang hidup dipermukaan bumi (kecuali sebagian hewan air/ikan-ikan). Air Bah juga menjadi suatu masa diskontiunitas dalam sejarah bumi. Terjadi perombakan, pergesekan dan penghancuran kerak bumi. Seperti aliran air pada pipa, jika aliran lambat, maka arah aliran akan berjalan mulus sesuai beda tinggi dari pipa tersebut, tetapi jika aliran deras, adanya gesekan pada dinding pipa (koefisien kekasaran) akan menyebabkan pergerakan berlawanan pada dinding pipa itu (turbulen). Hal ini juga berlaku saat air bah terjadi, sehingga banyak fosil ditemukan tertindih dalam berlapis-lapis permukaan tanah bumi.

APAKAH AIR BAH BENAR-BENAR TERJADI?

Dari penelitian para ahli, tidak dapat dipungkiri lagi bahwa benar air bah pernah terjadi! Demikian juga berkas-berkas kuno dari berbagai kebudayaan lainnya mencatat peristiwa ini. Donald W. Patten mencatat 68 suku yang mempunyai tradisi tentang banjir raksasa, The Biblical Flood and the Ice Epoch (Seatle: Pacific Meridian, 1966), bab 8. Demikian juga pra sejarah Tiongkok daratan dimulai dengan banjir pada zaman Nuh (“Lu”), diteliti oleh Nio Joe Yan, Tiongkok Sepanjang Abad (Jakarta: Balai Pustaka, 1952).

APA HUBUNGAN RIWAYAT NUH INI DENGAN PERINGATAN TUHAN YESUS KRISTUS TENTANG TANDA-TANDA AKHIR ZAMAN?


Perhatikan kata-kata Yesus berikut ini (Matius 24:37-39):

24:37 "Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.

Sepatutnya kita mempertimbangkan kutipan Injil Matius ini dan menghubungkan dengan riwayat Nuh sebagai refleksi keadaan sekarang. Beberapa tanda yang dapat kita lihat dari refleksi di atas:

A. JUMLAH PENDUDUK DI BUMI.

Berapa banyak jumlah manusia di bumi saat ini? Adakah sampai 7 miliar jiwa? Lalu bagaimana saat zaman Nuh? Perlu dipertimbangkan menurut statistik abad 20 dalam tiap tahun terjadi peningkatan penduduk Indonesia lebih dari 200%. Bagaimana dengan kondisi zaman Nuh dengan umur mencapai 600-800 tahun? Tentu saja saat sebelum air bah jumlah penduduknya sama (atau lebih banyak sedikit) dari zaman sekarang ini. Jika demikian, berapa lama lagi kiamat?

B. PENODAAN SEKSUAL.

Globalisasi memberikan efek yang luar biasa bagi manusia. Kebebasan pornografi lewat media apapun begitu rusaknya. Seksualitas kehilangan kesucian dan kekudusan yang seharusnya menjadi hakekatnya. Kawin campur antara orang “percaya” (orang mengaku Kristen sekalipun bukan Kristen alias cuma beragama Kristen, karena Kristen sejati pasti tidak mau terang bersatu dengan gelap) dengan orang tidak percaya (non Kristen baik yang mengaku agama Kristen maupun yang bukan agama Kristen); Kumpul kebo, hugel (hubungan gelap) dan free sex diantara “anggota” gereja (para penghina nama Tuhan); Umat yang mengaku milik Tuhan namun tidak menunjukkan perbedaan apapun dengan masyarakat tidak ber-Tuhan. Telah menjadi pemicu yang sama dengan kemurkaan Allah pada zaman Nuh.
Tentu saja hal ini tidak ditolerir oleh Allah. Adanya Hukum Taurat yang diturunkan Allah pada era Musa adalah sebuah genderang perang bagi manusia. Standar Taurat yang tidak dapat dipenuhi manusia menunjukkan ketetapan Allah sudah jelas yaitu hukuman neraka bagi para pendosa. Sayangnya, semua orang berdosa! (Roma 3:23; 6:23. Efesus 2:1-3).


C. INJIL ZAMAN KITA.

Sebagaimana Allah yang dulu dan tidak berubah untuk selamanya. Allah tetap mengasihi manusia. Bukti kasihnya adalah sama seperti zaman Nuh. Allah selalu memberikan jalan pada keselamatan. Tidak tanggung-tanggung, melalui perjalanan sejarah yang panjang, nubuatan penuh janji, rencana paling mutakhir untuk penyelamatan setiap manusia, Allah mengaruniakan Injil pada zaman kita. Injil itu adalah berita keselamatan, bahwa Allah sendiri telah turun menjadi manusia untuk menebus dosa manusia. Yesus Kristus yang lahir sesuai dengan nubuatan kitab suci, memberi solusi bagi masalah dosa dan solusi bagi hukuman atas dosa manusia. Lahir dari perawan Maria. Mati pada salib dengan penuh derita untuk menebus dosa manusia. Turun ke dalam kerajaan Maut. Bangkit pada hari ketiga. Hidup dan disaksikan banyak orang. Naik ke sorga. Membuktikan bahwa Tuhan sendiri telah mengunjungi manusia (1 Korintus 15:3-6).

15:3 Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci,
15:4 bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci;
15:5 bahwa Ia telah menampakkan diri kepada Kefas dan kemudian kepada kedua belas murid-Nya.
15:6 Sesudah itu Ia menampakkan diri kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus; kebanyakan dari mereka masih hidup sampai sekarang, tetapi beberapa di antaranya telah meninggal.


D. PEMBERITAAN INJIL.

Sampai saat ini, bahkan sampai akhir zaman. Injil terus diberitakan. Berbagai orang dari berbagai latar belakang telah terkesima oleh Injil dan menemukan kunci kehidupannya. Injil memberikan kepastian keselamatan bagi mereka yang terbuka untuk percaya. Sama halnya pada zaman Nuh. Jika berita telah disampaikan, mereka harus menerimanya (membenarkan) dulu, kemudian bertindak sesuai kebenaran yang diterimanya itu. Barulah selamat. Nuh mendengar berita, dia percaya, dia melakukan yang diperintahkan, dia selamat. Yang lain tidak!
Injil Yesus Kristus disampaikan, seseorang menerima (membenarkan) sebagai pedoman hidupnya, seseorang melakukan apa yang disyaratkan Injil yaitu percaya, seseorang memiliki kepastian keselamatan.


Efesus 2:8,9

2:8 Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,
2:9 itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.


1 Petrus 2:24; 3:18

2:24 Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.
3:18. Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh,

Yohanes 1:12

1:12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;

Efesus 1:13

1:13 Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu.

Setiap orang yang membuka hati menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya, mendapat kepastian keselamatan dan kunci (password) untuk mengetahui seluruh isi Alkitab. Roh Kudus adalah pengarang Alkitab dan Dia secara otomatis berdiam dalam hati dan menuntun setiap orang percaya. Jika kita meluaskan Roh Kudus sebagai satu-satunya oknum dalam hati kita, dan membuka pikiran kita membaca Alkitab seluruhnya. Maka kita akan sepakat dalam satu hal: “Segala sesuatu yang tidak sesuai dengan Alkitab adalah salah!”

E. TANDA-TANDA ANEH.

Sampai di sini kita menyadari bahwa material pendukung proses akhir zaman sudah dipenuhi. Jumlah penduduk, pemicu murka Allah, Injil zaman akhir, tenggang waktu pemberitaan Injil. Akan tetapi seperti zaman Nuh terdapat tanda-tanda aneh maka sekarangpun juga demikian.
Tanda-tanda aneh zaman Nuh seperti pawai binatang merupakan proses yang tidak terjadi secara cepat. Tentunya perlahan-lahan para binatang mulai mengerumuni daerah sekitar bahtera itu. Tahap demi tahap keanehan pun terjadi. Demikian juga sekarang. Jika kita melihat kejadian alam maupun situasi manusia zaman sekarang. Dan dilakukan crosscheck dengan nubuatan dalam Alkitab. Maka kita menemukan tanda-tanda akhir zaman telah banyak tergenapi. Antara lain:

1. Penyesatan massal.

Tuhan Yesus dalam Injil memperingatkan adanya penyesatan massal terhadap Injil (berita keselamatan) itu. Sekarang manusia baik oleh biusan agamawi maupun daya tarik teknologi dengan dampak negatif dan positifnya, ditarik menjauhi kebenaran Alkitab. Banyak orang mulai tidak tertarik dengan Alkitab sama sekali. Zaman demi zaman terlewati dengan suatu penyangkalan terhadap kebenaran Alkitab.

Zaman pencerahan merupakan kebangkitan penolakan besar-besaran terhadap Alkitab. Para ilmuan seperti Darwin dengan teori evolusinya seakan merupakan solusi terbaik saat itu (sampai sekarang) bagi manusia berdosa yang ingin menghindari hukuman neraka dan penyangkalan diri dibawah kepatuhan pada Tuhan. Dengan perkembangan teknologi sekarang, Alkitab serasa benar-benar kuno dan dongeng belaka.

Padahal, tidak ada buku yang sangat teratur dan terbukti kebenaran prediksi (nubuatan) daripada Alkitab. Tidak ada sains yang lebih tepat kemampuan perkiraannya melebihi keakuratan Alkitab. Selidiki saja bagaimana kedatangan Mesias yang digenapi. Setiap nubuatan para nabi jangka pendek dan jangka panjang yang semuanya terjadi. Lihat saja kelengkapan sejarah, pengurutan silsilah dan waktu serta tempat kejadian dalam Alkitab. Semuanya sangat mengagumkan. Inilah sains Alkitab yang bukan dongeng melainkan kenyataan sebenarnya.

Akan tetapi, Alkitabpun menjadi “alat” bagi banyak orang sok tahu yang ingin menonjolkan diri. Entah secara sengaja atau tidak sengaja. Alkitab sering dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi. Pengajaran palsu dimana-mana. Lebih ekstrim lagi bagi mereka yang mengaku utusan khusus Allah melalui “penglihatan dan pertemuan” dengan malaikat atau Yesus sendiri. Karunia-karunia palsu dan nubuatan palsu. Pada puncaknya, sekarang ini telah banyak yang mengaku sebagai Mesias atau Juruselamat yang datang kali kedua atau berani menentukan tanggal kedatanganNya. Golongan Muslim mengenal dengan istilah Imam-mahdi.

Tuhan Yesus telah memberi peringatan, batasan dan penjelasan yang cukup dalam Alkitab. Sehingga setiap orang yang terdiami Roh Kristus (orang percaya) yang membaca dan memperhatikannya dengan rendah hati tidak akan tertipu.


2. Penyakit masyarakat.

Peperangan telah berlangsung hampir disetiap zaman. Bahkan persenjataan dan metode perang yang semakin dahsyat saja. Kalau dahulu ada etika perang maka sekarang segala hal adalah halal dalam perang. Spionase sadis, penculikan, pembunuhan massal sungguh tragis. Dulu dalam peperangan, hanya dibunuh para prianya saja (prajurit). Tetapi sekarang, dengan adanya nuklir dan gas beracun, maka semuanya mati. Tidak ada damai sejahtera di bumi.

Kejahatan masyarakat begitu transparannya. Tidak ada istilah tabu lagi dalam masyarakat modern. Penyakit moral sudah begitu transparannya. Penjajaan seks tidak tanggung-tanggung lagi, sudah di organisasi dengan baik, bagaikan produk fastfood yang dipajang di toko-toko. Kebebasan seks, kawin cerai, penyimpangan seks sudah lazim di masyarakat. Homoseks dan lesbian berjalan dengan leluasa di tengah masyarakat tanpa malu lagi. Bahkan banci menjadi komoditi bagi dunia sinematis. Tidak ada lagi kehidupan sosial yang teratur dan terhormat.

Belum lagi kekerasan akibat tuntutan ekonomi. Hasilnya korupsi, suap, kredit macet, mafia, perampokan dan pembunuhan. Kelaparan dan kesusahan karena kekacauan ekonomi. Inflasi setiap tahun yang lebih dari 15%. Tidak memberi harapan akan masa depan yang lebih baik di bumi ini.
Dan yang paling mengerikan dan aneh adalah penyakit tubuh yang tidak ada obatnya mulai merambah manusia. Surat Wahyu menyebutnya penyakit sampar. Setelah virus AIDS, Ebola dan Antrax. Maka sekarang, secara tidak terduga, sama seperti zaman Nuh. Keanehan lewat binatangpun muncul yaitu penyakit flu burung. Jika dahulu seseorang bisa aman berjalan di kandang ayam, maka sekarang menginjak tahi ayampun ketakutan.

Data-data di atas dapat di-crosscheck dalam Matius pasal 24 dan Wahyu pasal 6.

3. Kejadian Alam.

Penulis mencatat kejadian aneh pada alam di daerah timur tengah. Akhir tahun 2004 penulis melihat berita TV yang memuat kejadian banjir setinggi +- 1 meter di kota Mekkah. Hal yang katanya belum pernah terjadi sebelumnya.

Selain itu, pada akhir tahun itupun terjadi bencana alam yang sangat dahyat, yaitu gelombang Tsunami. Merengut jutaan jiwa manusia dalam sekali sapuan. Beberapa kota bahkan rata dengan tanah. Sungguh mengerikan.

Gempa bumi semakin merajalela. Jika dahulu, berkas-berkas kuno, tidak mencatat banyak gempa. Maka sekarang dalam tiap menit tercatat ratusan gempa diberbagai tempat. Penelitian menunjukan ada hubungan antara penyusutan kekuatan magnetis bumi dengan kemorosotan radioaktif dari inti bumi. Sehingga jika dihitung mundur selama 10.000 tahun yang lalu, kekuatan gravitasi bumi dari 142 Gauss kini tinggal <0,5 Gauss. Oleh karena itu wajar bila pergerakan kerak bumi (gempa) semakin sering terjadi. Selain akibat dari penyesuaian pergerakan kerak bumi akibat air bah, tentunya hal ini dipicu juga dengan inti radioaktif bumi yang semakin tidak stabil.


4. Israel sebagai tanda.

Secara khusus Israel juga menjadi tanda bagi kita.

Dalam Perjanjian Lama, Yesaya 11:10-16 adalah keterangan kasus tentang Israel pada abad ke-20 sampai abad ke-21. Saat ini kita sudah sampai pada ayat 15b. Yaitu Perang Teluk.

11:10. Maka pada waktu itu taruk dari pangkal Isai akan berdiri sebagai panji-panji bagi bangsa-bangsa; dia akan dicari oleh suku-suku bangsa dan tempat kediamannya akan menjadi mulia.
11:11 Pada waktu itu Tuhan akan mengangkat pula tangan-Nya untuk menebus sisa-sisa umat-Nya yang tertinggal di Asyur dan di Mesir, di Patros, di Etiopia dan di Elam, di Sinear, di Hamat dan di pulau-pulau di laut.
11:12 Ia akan menaikkan suatu panji-panji bagi bangsa-bangsa, akan mengumpulkan orang-orang Israel yang terbuang, dan akan menghimpunkan orang-orang Yehuda yang terserak dari keempat penjuru bumi.
11:13 Kecemburuan Efraim akan berlalu, dan yang menyesakkan Yehuda akan lenyap. Efraim tidak akan cemburu lagi kepada Yehuda, dan Yehuda tidak akan menyesakkan Efraim lagi.
11:14 Tetapi mereka akan terbang ke barat, ke atas lereng gunung Filistin, bersama-sama mereka akan menjarah bani Timur; mereka akan merampas Edom dan Moab, dan orang Amon akan patuh kepada mereka.
11:15 TUHAN akan mengeringkan teluk Mesir dengan nafas-Nya yang menghanguskan, serta mengacungkan tangan-Nya terhadap sungai Efrat dan memukulnya pecah menjadi tujuh batang air, sehingga orang dapat melaluinya dengan berkasut.
11:16 Maka akan ada jalan raya bagi sisa-sisa umat-Nya yang tertinggal di Asyur, seperti yang telah ada untuk Israel dahulu, pada waktu mereka keluar dari tanah Mesir.


Tuhan Yesus memberikan tanda juga dalam Markus 13:28-30.

13:28. Tariklah pelajaran dari perumpamaan tentang pohon ara. Apabila ranting-rantingnya melembut dan mulai bertunas, kamu tahu, bahwa musim panas sudah dekat.
13:29 Demikian juga, jika kamu lihat hal-hal itu terjadi, ketahuilah bahwa waktunya sudah dekat, sudah di ambang pintu. 13:30 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya angkatan ini tidak akan berlalu, sebelum semuanya itu terjadi.

Pohon ara adalah perlambangan negara Israel. Sewaktu Tuhan Yesus menyampaikan hal ini, Israel bukanlah suatu negara, tetapi jajahan Romawi. Jadi Tuhan Yesus sedang menyampaikan sesuatu di masa depan. Berhubungan dengan berdirinya (bertunasnya) kembali negara Israel. Dan Tuhan memberi petunjuk bahwa satu angkatan dari tunas itu akan habis barulah akhir zaman.

Selaras dengan Yesaya 10:12, Israel berkumpul menjadi satu negara pada tahun 1947, tetapi baru pada tahun 1960 menjadi suatu negara yang diperhitungkan di mata dunia. Jika pada era Musa bangsa Israel keluar dari Mesir dan mati semua satu angkatan di padang belantara terhitung rentang 40 tahun. Maka berapa lama lagi angkatan baru ini akan berakhir? Berapa lama lagi kiamat itu?


F. GUGATAN TERHADAP BUMI.

Tentu saja pada akhirnya ada gugatan terhadap bumi. Sama halnya dengan zaman Nuh, Allah melakukan sesuatu terhadap bumi. Dengan memakai peristiwa kosmis, Allah menyebabkan gugatan fisik bumi dan menimbulkan air bah. Tentu saja air bah tidak akan terulang lagi. Allah telah berjanji akan hal itu dan memberikan pelangi sebagai tanda. Lalu bagaimana gugatan bumi yang akan dilakukan Allah untuk akhir zaman nanti?

Sekali lagi Alkitab dipertaruhkan sebagai satu-satunya informasi yang telah terbukti keakuratannya. Bagaimana Sains Alkitab menjawab hal ini?

Seperti yang kita ketahui, bumi adalah salah satu planet yang berotasi pada porosnya dan berevolusi terhadap matahari pada lintasannya. Matahari adalah salah satu bintang dalam gugusan bintang dengan nama Bima Sakti. Yang menarik di sini adalah bagaimana bumi tetap dapat berotasi dan berevolusi sedemikian rupa?

Prinsip gravitasi sering kita ingat sewaktu di SMP. Bagaimana bumi tetap bertahan pada poros dan lintasannya karena gravitasi matahari. Tetapi pertanyaan muncul. Jika semua benda di bumi dapat “melekat” pada bumi oleh gravitasi bumi, dan bumi ditahan pada lintasannya oleh gravitasi matahari, bukankah berarti mereka (bumi dan matahari) saling tarik menarik? Mengapa bumi tidak tertarik “menempel” pada matahari?

Awalnya penulis sempat kebingungan juga. Tetapi melalui informasi seorang ilmuan yang mempelajari hal ini, beliau merujuk pada teori Hubble. Menurut Hubble, lintasan bumi terhadap matahari tidak hanya dipengaruhi oleh gravitasi bumi dan matahari saja. Akan tetapi juga dipengaruhi oleh planet-planet di depan dan dibelakangnya. Sehingga sebenarnya planet-planet melintas zig-zag pada lintasannya. Oleh karena itu jarak antar planet terpendek (pada sisi pendek lintasan elips) terjadi bila semua planet pada posisi sejajar.


Juga telah disinggung sebelumnya tentang penyusutan gravitasi bumi yang merosot dari 142 Gauss hingga saat ini +- 0,5 Gauss. Tentunya setiap planet membutuhkan gravitasi minimal untuk mempertahankan posisinya pada lintasannya. Penyusutan gravitasi pada batas tertentu hanya akan berpengaruh pada pergeseran lintasan, dengan adanya penyusutan gravitasi juga dari planet-planet lainnya, sehingga saat ini bumi masih pada poros dan lintasannya. Pertanyaannya adalah bagaimana jika gravitasi bumi menyusut melewati batasnya?

Ada dua kemungkinan yang terjadi! Yaitu bumi terlempar menjauhi matahari, kemudian beku dan hancur meledak (atau tabrakan dengan planet lain). Atau pilihan lainnya adalah bumi tersedot menuju matahari dan hagus terbakar.

Sangat menarik bahwa kemungkinan terakhir itu merupakan satu-satunya penjelasan sains yang sesuai dengan nubuatan Alkitab. Beberapa informasi tersebut dapat dilihat dalam:

Matius 24:29

24:29 "Segera sesudah siksaan pada masa itu, matahari akan menjadi gelap dan bulan tidak bercahaya dan bintang-bintang akan berjatuhan dari langit dan kuasa-kuasa langit akan goncang.

2 Petrus 3:10,12

3:10 Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap.
3:12 yaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya.

Wahyu 20:9

20:9 Maka naiklah mereka ke seluruh dataran bumi, lalu mengepung perkemahan tentara orang-orang kudus dan kota yang dikasihi itu. Tetapi dari langit turunlah api menghanguskan mereka,

Wahyu 21:1

21:1. Lalu aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru, sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan lautpun tidak ada lagi.

Alkitab menjelaskan bahwa bumi akan tersedot matahari! Terjadi hujan meteor karena bumi terlepas dari lintasannya turut mengacaukan lintasan planet lainnya. Pokoknya bumi akan hangus!


G. YANG TERPENTING DARI YANG PENTING.

Dapatkah saya mempercayainya?

Sebenarnya hal akhir zaman adalah sesuatu yang membuang waktu untuk diteliti dan dipikirkan. Karena tidak penting bagi orang percaya. Karena dari kesaksian Alkitab kita ketahui bahwa orang percaya tidak akan mengalami siksaan dan tragedi itu. Semua itu dipersiapkan untuk mereka yang tidak percaya. Sebelum semuanya itu terjadi, kita yang sungguh percaya pada Tuhan Yesus Kristus sudah terangkat dari bumi, Wahyu 14:14-16:

14:14 Dan aku melihat: sesungguhnya, ada suatu awan putih, dan di atas awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia dengan sebuah mahkota emas di atas kepala-Nya dan sebilah sabit tajam di tangan-Nya.
14:15 Maka keluarlah seorang malaikat lain dari Bait Suci; dan ia berseru dengan suara nyaring kepada Dia yang duduk di atas awan itu: "Ayunkanlah sabit-Mu itu dan tuailah, karena sudah tiba saatnya untuk menuai; sebab tuaian di bumi sudah masak."
14:16 Dan Ia, yang duduk di atas awan itu, mengayunkan sabit-Nya ke atas bumi, dan bumipun dituailah.

Tidak sulit untuk dipercayai. Jika kita membuka mata dan telinga kita, terlebih hati kita. Maka kita akan sadar bahwa tidak ada sesuatupun yang berharga di bumi ini yang dapat dipertahankan atau diharapkan. Semuanya menuju satu hal yang sama, kemerosotan dan kehancuran. Jadi ada sesuatu yang nir-alamiah yang diharapkan. Para ateis tidak mau mempercayai kehidupan sesudah kematian fisik. Karena mereka tidak mau kebebasan berdosa di bumi ini terhalang dengan ancaman neraka setelah maut menjemput. Iblis juga tidak habis akal. Bagaikan gayung bersambut, Iblispun menawarkan segala keindahan dan logika duniawi yang manjauhkan manusia dari kenyataan sebenarnya.

Agak bodoh juga mempercayai hal-hal baru tanpa bukti (teori Darwin misalnya) sedangkan ribuan tahun sejarah mencatat kehadiran Allah dan karya-Nya bagi manusia. Maksudnya, bukankah Alkitab lebih realistis daripada sains dan kenikmatan dunia modern saat ini? Penulis merasa geli jika seseorang tidak menyadari kehadiran Tuhan, sementara orang itu bergidik menyadari kehadiran setan di kuburan pada malam hari.

Keselamatan apa yang Injil Yesus Kristus tawarkan?

Tentu ini menjadi pertanyaan kita. Kalau dahulu bahtera Nuh membawa keselamatan dari air bah. Lalu bagaimana Injil bisa membawa keselamatan dari malapetaka akhir zaman.

Tentu saja kita tidak berhadapan dengan kejadian alam yang mungkin diperbaiki kembali. Allah sudah menetapkan untuk merombak total bumi. Hancurkan yang lama, buat yang baru dengan komunitas yang baru. Komunitas yang sesuai dengan rencana awal Allah di taman Eden. Komunitas Sorgawi!

Tuhan Yesus telah menunjukkan wujud komunitas itu. Dengan bangkit dari antara orang mati. Tubuh baru Yesus menjadi gambaran tubuh baru kita. Sekalipun tidak terdiri dari darah dan daging, akan tetapi Tuhan Yesus yang bangkit turut menikmati makanan ikan goreng yang disediakan para murid-Nya saat itu. Tubuh yang bisa disentuh suatu saat dan bisa menembus tembok kemudian. Alkitab memakai istilah: Kebangkitan!

Jelas manusia tidak hanya mati seperti anjing tanpa maksud. Manusia mati dan dibangkitkan. Masalahnya, hanya dua tempat tersedia. Surga atau Neraka. Surga bagi mereka yang terdaftar dalam kitab kehidupan dan Neraka bagi yang tidak. Bagaimana seseorang terdaftar dalam kitab kehidupan itu? Yaitu mereka yang menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat pribadinya. Penjelasan surat Wahyu 20:11-15 sebagai berikut:

20:11. Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya.
20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.
20:13 Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya.
20:14 Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.
20:15 Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.

Jadi Injil Yesus Kristus menawarkan keselamatan kekal. Keselamatan menjadi warga kerajaan Allah. Pengubahan keseluruhan eksistensi manusia berdosa menjadi makhluk kudus yang tidak bercela lagi. Suatu kuasa nir-alamiah yang menakjubkan! Mujizat terbesar sepanjang masa adalah manusia berdosa menjadi manusia kudus. Hal ini hanya dimungkinkan oleh karya Tuhan Yesus pada salib.

Yohanes 1:12
1:12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;


Bagaimana dengan surat Wahyu?

Seperti yang penulis sampaikan sebelumnya. Kita yang percaya tidak akan mengalami akhir zaman itu karena sudah terangkat. Jadi informasi setelah Wahyu 14, tidak penting lagi bagi kita (penulis). Mengapa hal ini dicatat? Ini merupakan penjelasan yang biasa dalam Alkitab. Karena Alkitab merupakan kutipan skenario penting sejarah yang sudah lewat maupun yang akan datang. Lebih dari itu, Alkitab adalah skenario itu sendiri. Ajaib bukan? Sehingga setiap orang yang percaya dan sudah diangkat maupun yang tidak percaya dan sementara menderita, bisa gigit jari dan mengakui Alkitab adalah kebenaran sejati. Penulis hanya bisa menantang kaum ateis dan antikristus dengan kalimat: “Lihat saja nanti!”

Kalau pembaca ingin mempelajari surat Wahyu, DR. W. Stanley Heath dalam bukunya tentang Teologi Akhir Zaman memberi petunjuk penting, antara lain:

1. Dua pasal, yaitu pasal 10 dan 17 merupakan penjelasan kepada Rasul Yohanes. Tentunya Yohanes kebingungan mendengar keterangan itu, yang sebagian besar belum pernah dilihatnya, misalnya tentang meriam besar, dan dalam pasal 9 tentang “helikopter” dan “roket” yang diluncurkan oleh api di ekornya.

2. Wahyu menjelaskan tiga sumber “murka”, yaitu murka manusia (8-9:12), murka Iblis (12:13-14:13) dan murka Allah (ketujuh cawan, 16-17:14). Kita yang percaya kepada Yesus diangkat keluar dunia ini (pertengahan pasal 14) sebelum “murka Allah” dinyatakan (14:17).

3. Dalam mempelajari surat Wahyu, perlu dibedakan beberapa hal, yaitu percakapan di sorga, penjelasan tentang Israel, tentang orang Kristen dan tentang masyarakat yang belum percaya kepada Yesus.

H. TERAKHIR.

Kemerosotan kualitas hidup manusia, termasuk umur manusia. Seharusnya memberikan kita kesadaran akan pentingnya keselamatan. Apalagi ketidak mampuan manusia mengetahui masa depan, atau kapan hari kematiannya. Seorang pendeta pernah memberi ilustrasi kepada penulis. Jika kita membuat suatu garis tak berujung (tak putus dan tak berhenti), kemudian menyebutnya kekal. Lalu kita membandingkan dengan umur terpanjang manusia (misalkan 120 tahun), maka berapa besar perbandingan rentang waktu itu pada garis kekekalan? Tentu saja lebih kecil dari sebuah titik ukuran mikro. Jika sebelah kiri titik itu adalah garis kekal ke neraka dan sebelah kanannya adalah ke sorga. Tahukah anda, bahwa pada titik teramat kecil itulah ditentukan ke garis kekekalan mana anda akan pergi?

Permasalahan dosa manusia terjadi di bumi dalam waktu yang tidak kekal (titik kecil tadi), maka penyelesaiannya harus dilakukan dalam waktu itu. Jika tidak, maka dosa itu terbawa dalam alam kekal melalui jiwa dan roh berdosa. Seperti Iblis yang berdosa di alam kekekalan dan tidak mungkin diampuni lagi (dosa kekal). Demikian juga setiap orang yang tidak membereskan masalah keberdosaannya di bumi ini. (Tentunya ada perbedaan konsep dari Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru terhadap jalan keselamatan itu. Sekalipun semuanya menuju pada jalan Mesianic yaitu Yesus Kristus).

Tuhan Yesus Kristus telah datang ke “alam” kita dan ke “waktu” kita untuk melakukan penyelamatan. Selidikilah Dia dan anda akan tahu benar kebenaran itu. Hal yang paling menakutkan bagi penulis adalah pemutaran film Yesus (The Passion of Christ). Mengapa? Karena penulis tahu, bahwa setiap orang, siap atau tidak siap, jika bertemu atau diperhadapkan dengan Yesus Kristus, maka mereka harus memilih. Memilih untuk percaya dan menjadikan Dia Tuhannya. Atau menolak dan memusuhi Dia serta pengikutNya. Dan pasti, lebih banyak orang yang menolak Dia. Hal ini terlihat jelas di Indonesia setelah Trans TV memutar film Injil itu secara nasional. Maka banyak golongan yang muncul terang-terangan menyiksa orang percaya. Banyak orang beriman diturunkan dari jabatannya di kantornya. Banyak orang beriman tersisih dan dianiaya.

Tapi syukurlah. Berarti Tuhan Yesus tidak berbohong. Karena semua itu telah diperingatkanNya. Berarti waktunya telah begitu dekat. Pertanyaan terakhir: Sudah siapkah anda?

Buku-buku yang disarankan:
Alkitab terbitan LAI.
Immanuel Velikovsky, Earth In Upheaval, New York, Doubleday,1955.
Nelson’s Illustrated Bible Dictionary, Thomas Nelson Publishers, 1986.
Stanley Heath, W., Sains Iman dan Teknologi, Yayasan ANDI, 1997.
Stanley Heath, W., Tafsir Kitab Kejadian Pasal 1-11, Yayasan ANDI, 1998.
Stanley Heath, W., Pelurusan Teologi Akhir Zaman, Yayasan Kalam Hidup, 2005.
Wilder-Smith, A Basis for a New Biology, Telos Verlag, 1975.
Wilder-Smith, The Natural Sciences Know Nothing of Evolution, San Diego CLP, 1981.


Penulis: Mark Dohar Simatupang, ST.





English Version:





END OF WORLD
ACCORDING TO BIBLICAL SCIENCE

"A study of information the Lord Jesus Christ in Matthew 24:37-39"

37 But as the days of Noah were, so also will the coming of the Son of Man be. 
38 For as in the days before the flood, they were eating and drinking, marrying and giving in marriage, until the day that Noah entered the ark, 
39 and did not know until the flood came and took them all away, so also will the coming of the Son of Man be.



NOAH!

Noah sequence of events.

A. Human evil because intermarriage is a major cause of God's wrath. (Genesis 6:1-8).

B. Affirmation of God to destroy the earth and its contents. (Genesis 6:9-13).

C. Construction of Noah's ark as a message of salvation for the human era. (Genesis 6:14-16).

D. The message of salvation to those who believe-for Noah and his family-that is, if they heed God's warning. (Genesis 6:17-22).

E. The extermination of the Earth (Genesis 7:1-24)



Explanation of each event.

 A. Human evil because intermarriage is a major cause of God's wrath. (Genesis 6:1-8).

1 Now it came to pass, when men began to multiply on the face of the earth, and daughters were born to them, 
that the sons of God saw the daughters of men, that they were beautiful; and they took wives for themselves of all whom they chose.
And the Lord said, “My Spirit shall not strive[a] with man forever, for he is indeed flesh; yet his days shall be one hundred and twenty years.” 
There were giants on the earth in those days, and also afterward, when the sons of God came in to the daughters of men and they bore children to them. Those were the mighty men who were of old, men of renown.
Then the Lord saw that the wickedness of man was great in the earth, and that every intent of the thoughts of his heart was only evil continually. 
And the Lord was sorry that He had made man on the earth, and He was grieved in His heart. 
So the Lord said, “I will destroy man whom I have created from the face of the earth, both man and beast, creeping thing and birds of the air, for I am sorry that I have made them.” 
But Noah found grace in the eyes of the Lord.

Explanation of verse 2 is: The children of God are the descendants of Seth (ie they are not expelled from the presence of God). While the children of men are descendants of Cain (who were driven away from the presence of God). It is distinguished from the way the Bible speaks lineage of Adam (Genesis 5) are all explained with the descendants of Seth patrilineal and complete with their age on earth.


B. Affirmation of God to destroy the earth and its contents. (Genesis 6:9-13).

This is the genealogy of Noah. Noah was a just man, perfect in his generations. Noah walked with God. 
10 And Noah begot three sons: Shem, Ham, and Japheth.
11 The earth also was corrupt before God, and the earth was filled with violence. 
12 So God looked upon the earth, and indeed it was corrupt; for all flesh had corrupted their way on the earth.
13 And God said to Noah, “The end of all flesh has come before Me, for the earth is filled with violence through them; and behold, I will destroy them with the earth. 

Verse 9, shows why Noah did not participate destroyed. Yet it turns out sin is not removed in accordance with the presence of the flood (proof man now, are descended from Noah, which was perfect and an upright), as indeed all men have sinned and have lost the glory of God, and the wages of sin is death (Romans 3: 23; 6:23).


C. Construction of Noah's ark as a message of salvation for the human era. (Genesis 6:14-16).

14 Make yourself an ark of gopher wood; make rooms in the ark, and cover it inside and outside with pitch. 
15 And this is how you shall make it: The length of the ark shall be three hundred cubits, its width fifty cubits, and its height thirty cubits. 
16 You shall make a window for the ark, and you shall finish it to a cubit from above; and set the door of the ark in its side. You shall make it with lower, second, and third decks.
  
1 cubit = 45 cm. Ark of that size can only be rivaled in the 20th century by the British queen's ship "Queen Mary" (4300 years later). If you want to compare with anything in Manado, Noah's ark for approximately Manado Bahu Mall. Precisely, 135 meters long, 22.5 meters wide and 13.5 meters high with a capacity of 43,300 tons.

 D. The message of salvation to those who believe-for Noah and his family-that is, if they heed God's warning. (Genesis 6:17-22).

17 And behold, I Myself am bringing floodwaters on the earth, to destroy from under heaven all flesh in which is the breath of life; everything that is on the earth shall die. 
18 But I will establish My covenant with you; and you shall go into the ark—you, your sons, your wife, and your sons’ wives with you.
19 And of every living thing of all flesh you shall bring two of every sort into the ark, to keep them alive with you; they shall be male and female.
20 Of the birds after their kind, of animals after their kind, and of every creeping thing of the earth after its kind, two of every kind will come to you to keep them alive.
21 And you shall take for yourself of all food that is eaten, and you shall gather it to yourself; and it shall be food for you and for them.”
22 Thus Noah did; according to all that God commanded him, so he did.

Actually the making of Noah's ark is the Gospel at that time. Of course a bit surprising for many people around who saw him Noah and his sons build the house upside down (did not occur as a large boat for 8 people is not it?). Of course, Noah had repeatedly delivered the news of God's wrath on the people around him. Maybe even just ridicule received by Noah and his family. Making ark of it would take a long time and a love of God's grace period for people who want to hear the news of Noah.


E. The extermination of the Earth (Genesis 7:1-24)

 The process of destruction of the earth through several stages that attractive to look at and think about.

1. The parade of animals (Genesis 7:1-9)

1 Then the Lord said to Noah, “Come into the ark, you and all your household, because I have seen that you are righteous before Me in this generation.
You shall take with you seven each of every clean animal, a male and his female; two each of animals that are unclean, a male and his female;
also seven each of birds of the air, male and female, to keep the species alive on the face of all the earth. 
For after seven more days I will cause it to rain on the earth forty days and forty nights, and I will destroy from the face of the earth all living things that I have made.” 
And Noah did according to all that the Lord commanded him. 
Noah was six hundred years old when the floodwaters were on the earth.
So Noah, with his sons, his wife, and his sons’ wives, went into the ark because of the waters of the flood. 
Of clean animals, of animals that are unclean, of birds, and of everything that creeps on the earth, 
two by two they went into the ark to Noah, male and female, as God had commanded Noah.

Supposedly Noah's neighbors were quite disturbed by the parade of animals coming to Noah's Ark. Should it be a sign alert for them. Imagine ants to elephants start marching into the ark, and they strangely compact pair of a pair, do not exceed what was spoken. Nor carnivores pounces herbivores. It was a clear sign of the Gospel preached Noah.


2. The strangeness increased (Genesis 7:10)

 10 And it came to pass after seven days that the waters of the flood were on the earth. 

The strangeness increased, after all the animals in, they can calm silence waiting for the new seven more days of rain fell. Signs of the times are more clearly.


3. Something that never happened then happened (Genesis 7:11,12)

11 In the six hundredth year of Noah’s life, in the second month, the seventeenth day of the month, on that day all the fountains of the great deep were broken up, and the windows of heaven were opened. 
12 And the rain was on the earth forty days and forty nights.

Does that never happen and then place on earth at that time? Yeah, right! RAIN.

Why is it raining? Because this event was recorded since the flood. The Bible is very transparent in reporting the events have. The Bible is a holy book at once a historical record of proven authentic. Before the flood no rain (of course also no rainbow, because the rainbow is the refraction of incident sunlight on dew points of water after rain). It is described in Genesis 2:5,6:

before any plant of the field was in the earth and before any herb of the field had grown. For the Lord God had not caused it to rain on the earth, and there was no man to till the ground; 
but a mist went up from the earth and watered the whole face of the ground.

 Explanation of article 2 of this led the researchers examined the purpose of paragraph 11 of Genesis chapter 7 about Noah. That is: "split all the springs of the great deep and the floodgates opened in the sky". (It should be noted that the deep springs are distinguished by the windows of heaven).

It turns out that first earth sheath coated water-saturated air at any time up and down wetting the earth. This makes clear why the people before the flood have a long life (average of 600-800 years). Before the days of Noah, there is not one of the solar radiations that penetrate to the earth's surface, so there is no destruction of cells in humans.

The research of this century discovered that each human cell is defective in DNA / RNA due to solar radiation. So if the cells meet each other disability (marriage) then the resulting offspring will be defect. (Example: Albino, more fingers, etc.). So the percentage inbreeding offspring will have a very big defect. But marriage with a distant kinship distance will reduce the disability; because of the good cells will cover the defective cells. Similarly, the effect on human physical quality degradation is human age of 120 years (Genesis 6:2) to 80 years later 70 years (Psalm 90).

Rain certainly came from the breakup of the saturated water sheath. While the opening of all the fountains of the deep, volcanic disruption expected as a result of the bowels of the earth, which causes the heat so that the rocks are heated to the melting limit release of water molecules (H2O). Because each molecule of stone, binding water molecules. This can be seen in every volcanic eruption. The eruption of magma was always accompanied by heavy rains and mudslides.

For that, of course, there must be something that happens on planet earth that cause disturbances in the atmosphere and the earth's core.

The scientists found that at the time of the flood, there were also the cosmic events that affect the earth. That is very large celestial bodies pass and almost hit the earth. Core tail known celestial objects are not always hot; it could be an icy body. This explains why there are two piles of ice on earth, which is at the North Pole and South Pole (uniqueness that no other planet). Ice sheet was derived from fragments of the celestial bodies that intersect with the Earth's atmosphere, causing also a slightly elliptical shape of the earth, such as depressed at the poles. It is expected to also cause strokes big presence on the earth's crust (faults in the earth's crust-circum).

From the files of ancient astronomy, there are many planets that are now easily being seen, but not recorded in the file. This is possible because studies have concluded, that the planet could also happen from celestial bodies that had been moved (meteor or comet) and trapped in the gravity of a star system (eg the sun). The slope of the axis of each planet is not uniform to prove it. Sense of the word planet itself is "misguided thing".

From Genesis 7:13-24 we can see how the whole earth submerged in flood water. And during the 150 day rule the earth's water so die all who live on the surface of the earth (except most aquatic animals / fish). Flood also be discontinue period in Earth's history. Reshuffle occurs, friction and destruction of the earth's crust. Like the flow of water in the pipe, if the flow is slow, then the direction of the flow will run smoothly in accordance height difference of the pipe, but if the flow is strong, the presence of friction at the pipe wall (roughness coefficient) will cause movement in the opposite wall of the pipe (turbulent). This also applies when the flood happened, so many crushed fossils found in the layers of the earth's land surface.

IS THIS FLOOD REALLY HAPPEN?

From research by experts, it is undeniable that the flood really happened! Likewise ancient files from other cultures record this event. Donald W. Patten recorded 68 tribes that have a tradition of a giant flood, The Biblical Flood and the Ice Epoch (Seattle: Pacific Meridian, 1966), chapter 8. Likewise prehistoric mainland China began to flood in Noah's time ("Lu"), researched by Nio Joe Yan, Chinese throughout the Ages (New York: Library Hall, 1952).

WHAT RELATIONSHIP BETWEEN NOAH HISTORIES WITH THE LORD JESUS ​​CHRIST WARNING SIGNS OF THE END-TIME?

Pay attention to following words of Jesus (Matthew 24:37-39):

37 But as the days of Noah were, so also will the coming of the Son of Man be.

Should we consider this quote Matthew and connect with the history of Noah as a reflection of the current situation. Some of the signs that we can see from the above reflections:

A. NUMBER OF PEOPLE ON EARTH.

How many people on earth today? Is there reached 7 billion people? Then how is in the days of Noah? It should be considered according to the statistics of the 20th century there was an increase in each year of Indonesia's population of more than 200%. How about the days of Noah to reach 600-800 years of age? Of course before the flood when the same population (or a little more) from today. If so, how much longer is the apocalypse?

B. SEXUAL DESECRATION.

Globalization gives amazing effects for humans. The freedom of pornography through any medium is so damaging. Sexuality has lost its purity and holiness which should be the essence. Interbreeding between the "believers" (though people claim to be Christians are not Christians but only religion; for true Christians, as light, certainly do not want to unite with the dark) to unbelievers ( non-Christians, whether they who claim Christian by religion and non-Christian by religions); stay together without getting married, live in affair, and free sex among the "members" of the church (the insult the name of God); people who claim to belong to God but did not show any difference with no godless society. The same has to be triggered by the wrath of God in the days of Noah.

Of course this is not tolerated by God. The existence of the Law of God revealed in the era of Moses is a war drums for humans. Torah standards cannot be met humans indicate the ordinance of God is clear that the punishment of hell for sinners. Unfortunately, all we sinners! (Romans 3:23; 6:23. Ephesians 2:1-3).
  
C. GOSPEL OF OUR DAY.

For God is never changed. God still loves people. His proof is the same as the days of Noah. God always provides a way to salvation. No half-hearted, through a long course of history, prophecy full of promise, the most recent plan for the salvation of every human being, God gave the Gospel in our time. The gospel is a message of salvation, that God himself has down to a human to redeem the sins of mankind. Jesus Christ was born according to the prophetic scriptures; provide a solution to the problem of sin and solutions for punishment for human sin. Born of the Virgin Mary. Die on the cross to atone for the sins of the dying man. Descended into the kingdom of Death. Rose on the third day. Life and witnessed by many people. Up to heaven. Proving that God himself has visited the man (1 Corinthians 15:3-7).

For I delivered to you first of all that which I also received: that Christ died for our sins according to the Scriptures, 
and that He was buried, and that He rose again the third day according to the Scriptures, 
and that He was seen by Cephas, then by the twelve. 
After that He was seen by over five hundred brethren at once, of whom the greater part remain to the present, but some have fallen asleep. 
After that He was seen by James, then by all the apostles.

D. PREACHING OF GOSPEL.

Until now and even until the end of time. The Gospel continues to be preached. Various people from various backgrounds have been unnerved by the Gospel and find the key of life. Gospel gives assurance of safety for those who are open to believe. Just as in the days of Noah. If the message has been delivered, they should accept it (justify) first, then act according to the truth of who receives it, then being saved. Noah heard the news, he believes, he did that was ordered, he saved. The others are not!
The Gospel of Jesus Christ delivered, one accepts (justify) to guide his life, a person is required to do what the Gospel is to believe, someone have the assurance of safety.

Ephesians 2:8,9

For by grace you have been saved through faith, and that not of yourselves; it is the gift of God,not of works, lest anyone should boast.

1 Peter 2:24, 3:18

24 who Himself bore our sins in His own body on the tree, that we, having died to sins, might live for righteousness—by whose stripes you were healed.
18 For Christ also suffered once for sins, the just for the unjust, that He might bring us to God, being put to death in the flesh but made alive by the Spirit.

John 1:12

12 But as many as received Him, to them He gave the right to become children of God, to those who believe in His name.

Ephesians 1:13

13 In Him you also trusted, after you heard the word of truth, the gospel of your salvation; in whom also, having believed, you were sealed with the Holy Spirit of promise.

Every person, who opens their heart to accept Jesus Christ as Lord and Savior, received assurance of safety and key (password) to know the whole Bible. The Holy Spirit is the author of the Bible and He dwells in the hearts automatically and guides each believer. If we expand the Holy Spirit, as the only individual in our hearts and open our minds to read the Bible entirely. Then we will agree on one thing: "Everything that does not fit with the Bible is wrong!"


E. STRANGE SIGNS.

At this point we realized that the material supporting the process of the end is met. There are the populations, the trigger of the wrath of God, the Gospel of the latter days, and the grace period for the preaching of the Gospel. But as the days of Noah there are signs that even now, too weird.

Signs of Noah odd, like parade of animals are a process that does not happen quickly. Of course, the animals slowly began to crowd the area around the ark. Stage by stage weirdness ensued. Likewise now, if we look at the incidence of human nature and the situation today, and crosscheck with the prophecy in the Bible, then we find the signs of the end times has been fulfilled. Among other things:

1. Mass deception.

Lord Jesus in the Gospels warns of mass deception of the gospel (the message of salvation). Now humans either by pushers religious and technological fascination with the negative and positive impacts, pulled away from the truth of the Bible. Many people start not interested in the Bible, at all. Century by century passed with a denial of the truth of the Bible.

The Enlightenment is the rise of a massive rejection of the Bible. The scientists such as Darwin's theory of evolution as the best solution at the time (until now) for sinful man who wants to avoid the punishment of hell and self-denial under obedience to God. With the development of technology today, the Bible seemed really old-fashioned and fairy tales.

In fact, there is no book that is very organized and proved the truth of the prediction (prophecy) rather than the Bible. No science is more precise ability estimates exceed the accuracy of the Bible. Investigate just how the coming of the Messiah was fulfilled. Each of the prophecy of short-term and long-term all happen. Just look at the complete history, lineage sorting and the time and place of events in the Bible. Everything was amazing. This is the science of the Bible is not a fairy tale but a reality.

However, the Bible became a "tool" for many people who want to knowingly self-effacing. Whether it was intentionally or unintentionally, the Bible is often used for personal gain. The false teaching is everywhere. More extreme, for those who claim has special envoy of God, through "visions and encounters" with angels or Jesus himself. The fake gifts and false prophecy. At its peak, now it has many claiming to be the Messiah or Savior who came second time or dared specify the date of his return. Muslim groups familiar with this in term: Imam-Mahdi.

The Lord Jesus has given warnings, restrictions and sufficient explanation in the Bible. So that everyone who inhabited the Spirit of Christ (believers) who read and pay attention to the humble, do not be fooled.

2. Social ills.

The battle has been going on almost every era. Even the weapons and methods of warfare are more devastating course. If before there was ethics of war so now everything is fair in war. Spying sadistic, kidnapping, mass murder is tragic. Old time war will kill the men only (warrior). But now, with the presence of nuclear and toxic gases, then everything dies. There is no peace on earth.

Community perform crime so transparency. There is no longer a taboo term in modern society. The disease is so moral transparency. Sex work is not half-hearted again, already in the organization well, like a fast-food products on display in stores. Freedom of sex, divorce and remarriage, sexual irregularities are common in the community. Gay and lesbian walk freely in society without shame again. In fact they become a commodity for the cinematic world. No more social life organized and respectable.

Not to mention the violence due to economic demands. The results are to corruption, bribery, bad credit, mafia, robbery and murder. Hunger and hardship due to the economic turmoil. Inflation each year more is than 15%. Do not give hope for a better future on this earth.
And the most terrible and bizarre is a disease that has no cure began to explore human. Letters of Revelation calls it a plague. After the AIDS, there are Ebola and anthrax. So even now, unexpectedly, just like the days of Noah. Through an animal oddity appears that the bird flu disease. If in the past person can safely walk in chicken coops, but now-stepping on any chicken droppings will result fear.

The data above can be crosscheck in Matthew chapter 24 and Revelation 6.

3. Nature Occurrence.

The authors note the strange events in nature in the Middle East. The end of 2004 the writer saw the TV news that contain high flood events + - 1 meter in the city of Mecca. It is said unprecedented.

In addition, at the end of the year, were happened very powerful natural disasters, the tsunami. It’s scowled millions of human souls in a single sweep, and some cities even to the ground. It was horrible.

The earthquakes have increasingly in rampant. If in the past, ancient files did not record a lot of earthquakes. So now, every minute there are recorded hundreds of earthquakes in various places. Research shows there is a relationship between the magnetic force of the earth shrinkage with radioactive slump from the earth's core. So if counting backwards over 10,000 years ago, Earth's gravitational force of 142 Gauss is now live less than  0.5 Gauss. It is therefore natural that the movements of the earth’s crust (earthquake) are becoming more frequent. In addition as a result of the adjustment movement of the earth's crust due to the flood, of course this also triggered the radioactive core of the earth is increasingly unstable. 

 4. Israel as a sign.

In particular, Israel is also a sign to us.

In the Old Testament, Isaiah 11:10-16 is a description of the case of Israel in the 20th century to the 21st century. Currently we have to in paragraph 15b. The Gulf War.

10 “And in that day there shall be a Root of Jesse,
Who shall stand as a banner to the people;
For the Gentiles shall seek Him,
And His resting place shall be glorious.”
11 It shall come to pass in that day
That the Lord shall set His hand again the second time
To recover the remnant of His people who are left,
From Assyria and Egypt,
From Pathros and Cush,
From Elam and Shinar,
From Hamath and the islands of the sea.
12 He will set up a banner for the nations,
And will assemble the outcasts of Israel,
And gather together the dispersed of Judah
From the four corners of the earth.
13 Also the envy of Ephraim shall depart,
And the adversaries of Judah shall be cut off;
Ephraim shall not envy Judah,
And Judah shall not harass Ephraim.
14 But they shall fly down upon the shoulder of the Philistines toward the west;
Together they shall plunder the people of the East;
They shall lay their hand on Edom and Moab;
And the people of Ammon shall obey them.
15 The Lord will utterly destroy[a] the tongue of the Sea of Egypt;
With His mighty wind He will shake His fist over the River,[b]
And strike it in the seven streams,
And make men cross over dry-shod.
16 There will be a highway for the remnant of His people
Who will be left from Assyria,
As it was for Israel
In the day that he came up from the land of Egypt.


The Lord Jesus gave a sign also in Mark 13:28-30.

28 “Now learn this parable from the fig tree: When its branch has already become tender, and puts forth leaves, you know that summer is near. 
29 So you also, when you see these things happening, know that it is near—at the doors! 
30 Assuredly, I say to you, this generation will by no means pass away till all these things take place.


The fig tree is symbolic of Israel. When Jesus said this, Israel is not a country, but the Roman colony. So Jesus was conveying something in the future. It was associated with the establishment (budding) return of the state of Israel. And the Lord gave instructions that the force of the shoot was going to run out then the end of time.

In harmony with Isaiah 10:12, Israel gathered into one state in 1947, but later in 1960 that it counts in the eyes of the world. If the era of Moses the Israelite out of Egypt and all the forces dead in countless wilderness span of 40 years. So how long this new generation will come to an end? How long before the apocalypse?



F. PUNCH ON EARTH.

Of course in the end there is a punch to the earth. Just as the days of Noah, God did something against the earth. By using cosmic events, God punch the earth and causing physical flood. Of course the flood will not happen again. God has promised it and gave the rainbow as a sign. Then how to claim God's earth that would be done for the end of the world?

Once again the Bible is at stake as the only information that has been proven to be accurate. How Science Bible answers this?

As we know, the earth is one planet that rotates on its axis and the sun on the track evolved. The sun is a star in the constellation of the Milky Way with the name. What is interesting here is how the earth rotates and can still evolve in such a way?

The principle of gravity, often we remember when in junior school, of how the earth survives on its axis and trajectory due to gravity of the sun. But the question arises. If all things on earth can be "attached" to the earth by the earth's gravity, and the earth being held on the track by the gravity of the sun, does not mean they (earth and sun) attract each other? Why the earth is not interested "stuck" in the sun?

Initially the author was confused too. But through the information a scientist who studies these things, he refers to the Hubble theory. According to Hubble, the trajectory of the earth to the sun is not only influenced by the gravity of the earth and the sun alone. But it is also influenced by the planets, which is in front and behind. So, the actual planets are crossing zig-zag on their track. Therefore, the shortest distance between the planets (on the short side of the ellipse) occurs when all the planets aligned position.

Also mentioned earlier about the Earth's gravitational was slumping depreciation of 142 Gauss to the present + - 0.5 Gauss. Surely every planet requires minimal gravity to maintain its position on the track. Depreciation gravity only to a certain extent will affect the trajectory shift, with the shrinkage of gravity well of the other planets, so that the earth is currently still on the shaft and the trajectory. The question is what if the gravity of the earth shrinking past the limit?



Matthew 24:29

29 “Immediately after the tribulation of those days the sun will be darkened, and the moon will not give its light; the stars will fall from heaven, and the powers of the heavens will be shaken.

  
2 Peter 3:10,12

10 But the day of the Lord will come as a thief in the night, in which the heavens will pass away with a great noise, and the elements will melt with fervent heat; both the earth and the works that are in it will be burned up.
12 looking for and hastening the coming of the day of God, because of which the heavens will be dissolved, being on fire, and the elements will melt with fervent heat?

Revelation 20:9

They went up on the breadth of the earth and surrounded the camp of the saints and the beloved city. And fire came down from God out of heaven and devoured them.

Revelation 21:1

1 Now I saw a new heaven and a new earth, for the first heaven and the first earth had passed away. Also there was no more sea.

The Bible explains that the earth would be sucked in the sun! Meteor shower occurs because the earth regardless of the trajectory and the other planets also mess up the track. Anyway, the earth will be scorched!


G. THE MOST IMPORTANT OF THE IMPORTANT.

Can I believe it?

Actually the end of time is something that is a waste of time to study and think about. For this is not important to the believer. Because of the testimony of the Bible, we know that believers will not experience the torment and tragedy. All were prepared for those who do not believe. Before all that happens, we truly believe in the Lord Jesus Christ, has been lifted from the earth, Revelation 14:14-16:

14 Then I looked, and behold, a white cloud, and on the cloud sat One like the Son of Man, having on His head a golden crown, and in His hand a sharp sickle. 
15 And another angel came out of the temple, crying with a loud voice to Him who sat on the cloud, “Thrust in Your sickle and reap, for the time has come for You to reap, for the harvest of the earth is ripe.” 
16 So He who sat on the cloud thrust in His sickle on the earth, and the earth was reaped.


Not hard to believe. If we open our eyes and ears, and especially our hearts. Then we will realize that nothing worthwhile on this earth that can be maintained or expected. Everything is heading the same way, the deterioration and destruction. So there is something non-natural to expect. The atheist does not want to believe in life after physical death. Because they do not want the freedom doing sin on this earth will deterred by the threat of hell after death pick. The devil is not perplexed. Like tit for tat, the Devil also offers all the beauty and logic of the world, which keep people from true reality.

Rather stupid too trusting new things without evidence (for example Darwin's theory) while thousands of years of history recorded the presence of God and His work for man. After all, does the Bible is more realistic than the science and pleasures of the modern world today? The author was amused if someone is not aware of the presence of God, while the people aware of demons shudder at the cemetery at night.
What salvation, the gospel of Jesus Christ offers?

Of course this is our question. When first brought salvation of Noah's ark flood. Then how the Gospel can bring salvation from catastrophic end of time?

Of course we are not dealing with natural events that may be repaired again. God has set for a total overhaul of the earth. Destroy the old and create a new one with a new community. The community which is in the accordance to the original plan of God in the Garden of Eden. The heavenly community!

The Lord Jesus has shown the form of that community. By rising from the dead, with new body of Jesus, has showing our future new body image. Although not composed of flesh and blood, but the Lord Jesus is risen also enjoy meals of fried fish, which supplied the disciples at that time. Body that can be touched at any time and can penetrate walls later. The Bible uses the term: Resurrection!

Obviously people do not just die like a dog without a purpose. Humans die and be resurrected. The problem is, only two places available: Heaven or Hell. Heaven is for those who enrolled in the book of life and hell is for those who do not. How does a person registered in the book of life? Those who have accept Jesus Christ as his personal Lord and Savior. Revelation 20:11-15 explanation letter as follows:

11 Then I saw a great white throne and Him who sat on it, from whose face the earth and the heaven fled away. And there was found no place for them. 
12 And I saw the dead, small and great, standing before God,[a] and books were opened. And another book was opened, which is the Book of Life. And the dead were judged according to their works, by the things which were written in the books. 
13 The sea gave up the dead who were in it, and Death and Hades delivered up the dead who were in them. And they were judged, each one according to his works. 
14 Then Death and Hades were cast into the lake of fire. This is the second death.[b] 
15 And anyone not found written in the Book of Life was cast into the lake of fire.

So the gospel of Jesus Christ offers eternal salvation. Saved become citizens of God's kingdom. It changes the whole of human existence sinner into a holy creature without blemish anymore. A non-natural power that amazing! The greatest miracle of all time are sinful become holy man. This is only made ​​possible by the work of the Lord Jesus on the cross.

John 1:12

12 But as many as received Him, to them He gave the right to become children of God, to those who believe in His name.

What about the letter of Revelation?

As the author said before, we who believe will not experience the end of the day because we've risen. So the information after Revelation 14 is not important to us (the authors). Why is this recorded? This is the usual explanation of the Bible. Because the Bible is an important quote scenario that is past history and future. More than that, the Bible is the scenario itself. Miraculous isn’t it? So that everyone who believes and has been appointed, or who do not believe and while suffering, can bite the fingers and recognizes the truth of the Bible is true. The author can only challenge the atheists and the antichrist with the sentence: "Wait and see!"

If readers want to learn the letters of Revelation, DR. W. Stanley Heath in his book about the End Times Theology gives important clues, such as:

1. Two chapters, namely chapters 10 and 17 is an explanation to the Apostle John. Surely John confusion heard the statement, which most have never seen, for example, about the big cannon, and in chapter 9 of "helicopter" and "rockets" launched by the fire on its tail.

2. Revelation describes three sources of "wrath" of the wrath of man (8-9:12), Satan's wrath (12:13 to 14:13) and the wrath of God (seven bowls, 16-17:14). We who believe in Jesus lifted out of this world (the mid-section 14) before the "wrath of God" revealed (14:17).

3. In studying the Revelation letter, several things need to be distinguished, namely conversation in heaven, an explanation of Israel, about Christians and about the people who do not believe in Jesus.

H. LAST.

The deterioration of the quality of human life, including human life span. It should give us an awareness of the importance of being saved. Moreover, the human inability to know the future, or when the day of his/her death. A pastor once gave an illustration to the author. If we make an endless line (not breaking up and did not stop), and then call it eternal. Then we compare the longest human lifespan (eg 120 years), then the ratio of how much time was on the line span of eternity? Of course, smaller than a micro-sized dots. If the point is to the left of the line to eternal hell and the right is to heaven. Did you know that at the point that is very small, determined to which eternity line would you go?

The problem of human sin on the earth in the not eternal (the little dots), then the solution must be made within it. If not, then the sin was brought into the eternal realm, through the sinful soul and spirit. Like the devil who sinned in eternity, and may not be forgiven anymore (eternal sin). The same happened to any person who does not clear up the problem sinfulness in this earth. (Of course, there are different concepts of the Old Testament and the New Testament on the path of salvation. Nonetheless, all roads lead to the Messianic Jesus Christ).

The Lord Jesus Christ has come into our "realm" and "time", to carry out the rescue. Investigate carefully about Jesus and you will know the true truth. The scariest thing for writers is the screening Jesus (The Passion of Christ). Why? Because the authors know, that every person, ready or not ready, if met or confronted with Jesus Christ, then they should choose. Choosing to believe and make Him Lord or rejecting and hostile to him and his followers. And surely, more and more people are rejecting him. This can be seen clearly in Indonesia after Trans TV play the movies nationwide. So many factions that emerged openly torturing people believe. Many people of faith handed down from his position in his office. Many marginalized and persecuted believers.

But thankfully, means, the Lord Jesus does not lie. For he has warns us about this. This means that the time is so close. Last question: Are you ready?



The books are recommended:
Bible published by LAI. (here using: New King James Version)
Immanuel Velikovsky, Earth in Upheaval, New York, Doubleday, 1955.
Nelson's Illustrated Bible Dictionary, Thomas Nelson Publishers, 1986.
Stanley Heath, W., Sains Iman dan Teknologi, Yayasan ANDI, 1997.
Stanley Heath, W., Tafsir Kitab Kejadian Pasal 1-11, Yayasan ANDI, 1998.
Stanley Heath, W., Pelurusan Teologi Akhir Zaman, Yayasan Kalam Hidup, 2005.
Wilder-Smith, A Basis for a New Biology, Verlag Telos, 1975.


Wilder-Smith, The Natural Sciences Know Nothing of Evolution, San Diego CLP, 1981.


No comments:

Post a Comment